Kasus Dugaan pembunuhan seorang gadis cantik An.Nia Kurnia Sari penjual gorengan akhirnya Pihak Kepolisian Menetapkan pelaku dibawah naungan Polres Padang Pariaman Provinsi Sumatera Barat.
"Berdasarkan fakta, barang bukti, dan keterangan saksi, kami telah menetapkan tersangka dalam kasus ini dengan inisial IS," kata Kasat Reskrim Polres Padang Pariaman, Iptu AA Reggy.
Nia Kurnia Sari sebelumnya ditewaskan tewas terkubur tanpa busana dan ditemukan tidak jauh dari rumah tempat tinggalnya.
Ia dibunuh saat berjualan gorengan. Polisi pun terus memburu pelaku dan menyisir sejumlah lokasi yang dicuragai menjadi tempat persembunyian IS.
Kini, akun berbagai media sosial muncul informasi dengan memberikan data lengkap diduga IS, tersangka rudapaksa gadis penjual gorengan, Nia Kurnia Sari tersebut.
Informasi yang beredar di medsos tersebut terkait dengan data IS berikut informasinya.
Data lengkap IS diduga Indra Septian NKK: 1305042607110016 ΝΙΚ: 1305040709960001 NAMA: INDRA SEPTIARMAN TTL: KAYUTANAM,1998-09-07 JK: Laki-Laki AGAMA: ISLAM STATUS: BELUM KAWIN PEKERJAAN: BELUM/TIDAK BEKERJA GOL DARAH: TIDAK TAHU ALAMAT: KORONG PASA SURAU, PASA JUHA RTO RWO GUGUAK, 2 X 11 KAYU TANAM, PADANG PARIAMAN, SUMATERA BARAT null DPO BURONAN.
Dalam cuitannya salah satu akun media tersebut menjelaskan adanya pengakuan saksi yang melihat Indra Septiarman yang meminjam cangkul selama 2 jam.
Saksi mengatakan jika mantan residivis pencabulan dan narkoba tersebut terlihat gelisah dan terdapat bekas darah dan bekas tanah di pakaiannya.
IS diduga Indra Septiarman sendiri kini dilaporkan sudah melarikan diri dengan membawa tas tanpa memakai sandal.
"Cegat dimanapun di seluruh pelosok Indonesia jika ada melihat warga baru menginap atau terlihat lewat di daerah anda," menjadi pesan kepada seluruh masyarakat.
Sebagai informasi tambahan,Nia Kurnia Sari menjadi korban rudapaksa tersangka IS pada Jumat,6 September 2024, dan jasadnya ditemukan terkubur pada Minggu,8 September 2024.
Saat ini,keberadaan Indra masih dicari pihak kepolisian. Meski demikian,diduga pria 26 tahun itu kabur dengan tergesa-gesa.
Sejauh ini,di TKP ditemukan tas diduga kuat milik tersangka berisi pakaian,KTP orang tua tersangka,serta sabu dan alat hisapnya.
Jurnalis : Mr Zega
