Festival IKBM Tarian Sekapur Sirih Khas Nias. Wujud Pelestarian Budaya Leluhur

Kota Padang || polhukrim.com
Ribuan mssyarakat Nias beserta undangan menghadiri Festival Budaya Nias 2023 yang dilaksanakan oleh Ikatan Keluarga Besar Mendrofa (IKBM) Padang yang digelar minggu 03/12/2023, festival yang dilaksankan tersebut berupa Lomba Tari Kreasi Famee Afo (Tari Kreasi Persembahan Sekapur Sirih) yang diamana ribuan orang hadir, baik peserta lomba, organisasi-organisasi tingkat masyarakat Nias Kota Padang dan beberapa undangan lainnya.

Ketua Umum (BEZALIEL MENDROFA, SH) dan di dampingi oleh Waketum (BOROZATULO MENDROFA) IKBM Padang menyampaikan kepada awak media polhukrim.com saat diwawancara bahwa pada Festival kali ini dilaksakan untuk mengenang dan melestarikan adat budaya yang ada di kampung yaitu kepulauan Nias “dengan adanya festival ini kita memberlatarbelakangi budaya-budaya yang ada di pulau Nias tentu kita yang di perantauan sudah seharusnya di lestarikan dan di kembangkan khusunya kita masyarakat Nias hari ini yang berada di kota padang untuk tidak melupakan tradisi-tradisi dan juga ajang pengenalan kepada generasi-generasi saat ini untuk di ketahui dan juga dikembangkan khususnya di kota padang”. Ujarnya

Lanjutnya bahwa pada kegiatan saat ini tidak ada dorongan dari pihak manapun atau target lain murni atas program organisasi, “ya ini adalah upaya organisasi dan murni program kita dari IKBM-Padang tidak ada berafiliasi atau di dukung oleh politik atau pihak lainnya tetapi murni lomba ini di laksanakan oleh IKBM-Padang, kemudian target kita adalah untuk melestarikan adat budaya kemudian untuk menjalin hubungan komunikasi antar masyarakat Nias khususnya yang ada di kota Padang, selanjutnya kedepan berharap kepada pemerintah setempat khususnya di kota padang agar dapat mendukung tetap program IKBM-padang dan organisasi masyakat Nias Lainnya sehingga kota padang menjadi kota yang multikultural.harapnya.

Di ketahui bahwa organisasi IKBM-Padang ini sudah berumur 35 tahun sehingga dapat dikatakatan sudah matang dan juga saat ini sudah go puplic bukan lagi organisasi internal sehingga IKBM-Padang saat ini bersinergi dan membina hubungan di berbagai stecholder baik aparatur pemerintah, legislatif, maupun organisasai-organisasi di lingkunngan kota padang.

Disampaikan oleh ketua panitia pelaksana YOSAFATI MENDROFA di tempat yang samabahwa ada 13 team yang ikut dalam lomba dan hanya 12 team yang berhasil tampil yang satu team belum hadir. Secara pendanaan dituturkan bahwa ada bantuan pokir dari salah satu anggota legislatif dan lainnya adalah murni dari Kas organisasi, senada dengan dengan ketua umum bahwa tidak ada sama sekali dukungan yang berbaur politik tetapi murni adalah pendanaan dari organisasi.

Pada hari yang sama penyerahan hadiah kejuaaraan dilaksanakan Juara I Rp. 5.000.000 + Tropi dan Sertifikat, di raih oleh Team MOHAGANA Sawahan Juara II Rp. 3.000.000 + Tropi dan Sertifikat diraih oleh Team KOMAZE Padang dan Sekitarnya Juara II Rp. 2.000.000 + Tropi dan Sertifikat di raih oleh IKBMZ.

        Jurnalis : M. Zega & Team