Jakarta || polhukrim.com
Wastra Batu Bara kembali menunjukkan pesonanya di ajang peragaan busana nasional. Kali ini Wastra Batu Bara tampil di Indonesia Modest Fashion Week (IMFW) 2022, yang digelar di JCC Senayan, Jakarta Pusat, pada 27 - 30 Oktober 2022.
Menurut Ny. Maya perkembangan wastra Batu Bara sangat maju setelah sekian kalinya mengikuti fashion show berkolaborasi dengan desaigner ternama.
Bupati Batu Bara Ir. H. Zahir, M.AP., mengaku bangga dan mendukung para desainer di Kabupaten Batu Bara yang tampil di IMFW 2022 ini. >
“Kita sangat bangga menghadiri dan ikut di Indonesia Modest Fashion Week dengan menampilkan wastra-wastra khas Batu Bara. Di sini tugas pemerintah mendukung dari segi permodalan, dari segi peningkatan sumber dayanya sehingga mereka menjadi pen-desain yang baik dan tampil membawa nama Kabupaten Batu Bara,” ucap Bupati Zahir.
Perhelatan IMFW 2022 bertujuan mendukung brand dan desainer modest fashion untuk saling menghubungkan antarsektor di dunia fashion maupun ekonomi kreatif secara umum serta menciptakan kolaborasi antarnegara.
Modest fashion dalam beberapa waktu terakhir berkembang sangat signifikan, baik secara lokal maupun internasional. Oleh karena itu, Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Uno sangat pendukung perhelatan IMFW 2022 ini. “Indonesia Modest Fashion Week ini sangat kami apresiasi dan dukung penuh karena penjualan dari modest fashion semakin meningkat,” jelas Menparekraf Sandiaga Uno.
IMFW 2022 kembali menghadirkan desainer-desainer modest fashion ternama seperti Keny Tjahyawati, Dian Pelangi, Lia Afif, Gita Orlin, Lia Soraya dll. Diharapkan kegiatan ini kembali menjadi trendsetter modest lifestyle paling berpengaruh di Indonesia yang memiliki potensi pasar yang luas dalam busana modest atau muslim fashion(Mariati AB)
Wastra Batu Bara kembali menunjukkan pesonanya di ajang peragaan busana nasional. Kali ini Wastra Batu Bara tampil di Indonesia Modest Fashion Week (IMFW) 2022, yang digelar di JCC Senayan, Jakarta Pusat, pada 27 - 30 Oktober 2022.
Pada ajang IMFW 2022 yang bertema “In Love With Nature”, Dewan Kerajinan Nasional Daerah (Dekranasda) Batu Bara menurunkan para desainer muda seperti Rissa Putri, Ayu Lestari, dan Henny Putriana.
Dengan mengenakan busana khas wastra Batu Bara yakni songket dan batik yang terbuat dari pewarna alami, Ketua Dekranasda Batu Bara Ny. Maya Indriasari Zahir pun tampil percaya diri di atas panggung IMFW 2022.
Menurut Ny. Maya perkembangan wastra Batu Bara sangat maju setelah sekian kalinya mengikuti fashion show berkolaborasi dengan desaigner ternama.
“Perkembangan songket Batu Bara sangat maju karena para perajin terus terpacu berinovasi, terus belajar menemukan ide-ide untuk motif dan warna. Dekranasda Batu Bara terus menggali potensi-potensi terutama di wastranya,” ujar Ny. Maya.
Bupati Batu Bara Ir. H. Zahir, M.AP., mengaku bangga dan mendukung para desainer di Kabupaten Batu Bara yang tampil di IMFW 2022 ini. >
“Kita sangat bangga menghadiri dan ikut di Indonesia Modest Fashion Week dengan menampilkan wastra-wastra khas Batu Bara. Di sini tugas pemerintah mendukung dari segi permodalan, dari segi peningkatan sumber dayanya sehingga mereka menjadi pen-desain yang baik dan tampil membawa nama Kabupaten Batu Bara,” ucap Bupati Zahir.
Perhelatan IMFW 2022 bertujuan mendukung brand dan desainer modest fashion untuk saling menghubungkan antarsektor di dunia fashion maupun ekonomi kreatif secara umum serta menciptakan kolaborasi antarnegara.
Modest fashion dalam beberapa waktu terakhir berkembang sangat signifikan, baik secara lokal maupun internasional. Oleh karena itu, Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Uno sangat pendukung perhelatan IMFW 2022 ini. “Indonesia Modest Fashion Week ini sangat kami apresiasi dan dukung penuh karena penjualan dari modest fashion semakin meningkat,” jelas Menparekraf Sandiaga Uno.
IMFW 2022 kembali menghadirkan desainer-desainer modest fashion ternama seperti Keny Tjahyawati, Dian Pelangi, Lia Afif, Gita Orlin, Lia Soraya dll. Diharapkan kegiatan ini kembali menjadi trendsetter modest lifestyle paling berpengaruh di Indonesia yang memiliki potensi pasar yang luas dalam busana modest atau muslim fashion(Mariati AB)